Senin, 21 September 2015

Gerakan Dasar Tari Bali

Gerakan Dasar Tari Bali
Sebelum belajar tari Bali, penari terlebih dahulu belajar tari senam/dasar. Tari senam adalah untuk melemaskan otot-otot dan persendian tubuh sebagai gerak pendahuluan ketika mulai belajar menari. Hal ini penting karena dapat dipakai untuk mengatasi gerakan-gerakan yang kaku. Tari Bali memiliki banyak gerakan dasar. Gerakan dasar ini dipelajari sebelum si penari belajar tari Bali. Dasar-dasar tari Bali berfungsi untuk membekali seorang penari dasar gerakan tari Bali. Secara garis besar dasar tari Bali ada tiga, yaitu: agem, tandang dan tangkep.
a. Agem
Agem merupakan sikap atau cara pokok berdiri. Posisi kaki kanan dan kiri sama-sama serong menyudut, tumit salig bertemu. Kedua tangan diangkat menyiku dengan siku sejajar pundak, telapak tangan menghadap ke depan, jari-jari tangan berdiri tegak serta kedua ibu jari merapat ke telapak tangan. Agem ada dua jenis yaitu agem kanan dan agem kiri.

b. Tandang
Tandang merupakan suatu cara untuk menggerakkan suatu gerakan yang baru sehingga menjadi rangkaian gerakan yang bersambung. Yang termasuk tandang adalah:
·        Seledet  dan ngelier,  merupakan gerakan mata,
·        nyregseg, gerakan kaki yang dilakukan dengan cepat ke samping
kiri dan kanan dalam keadaan menjinjit,
·        malpal,  gerakan kaki berjalan cepat,
·        uluwangsul, gerakan menggelengkan leher dengan lembut.

c. Tangkep.
Tangkep merupakan gerak atau perubahan air muka atau perubahan gerak indra yang terdapat pada wajah dan kepala. Yang termasuk tangkep  yaitu:
·        kenyem (senyum), ungkapan rasa halus yang manis diwujudkan pada bibir,
·        dedeling, ekspresi wajah yang menggambarkan mimik marah.


Daftar Pustaka:
ISSN0216-3241 45

Pengembangan Media Pembelajaran........................(Ni Ketut Kertiasih)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar